Kata-Kata Persahabatan
“Orang tidak pernah tahu betapa spesialnya seseorang sampai mereka pergi
meninggalkannya, tetapi kadang-kadang hal meninggalkan itu menjadi
penting, sehingga mereka diberikan kesempatan untuk melihat betapa
spesialnya sesorang itu”
“Sahabat adalah seseorang yang datang ketika seluruh dunia
meninggalkanmu”
“Sahabat layaknya pelangi yang mencerahkan hidupmu setelah kau berhasil
melewati badai”
“Seorang sahabat bisa menatap matamu dengan tersenyum dan bertanya, “Ada
apa”?
“Sahabat yang baik adalah orang yang sangat kita percayai dan membuat
kita tenang bersamanya. Dia menjadi tempat berbagi kelelahan, berbagi
kesedihan dan tidak pernah menjual rahasia diri kita”
“Jika orang marah kepadamu 3x, tetapi ia tidak pernah berkata buruk
tentang kamu, ambillah dia sebagai sahabat dekatmu”
“Persahabatan sulit dijelaskan dan tidak pernah dipelajari di sekolah.
Namun, jika seseorang tidak berusaha mempelajari makna persahabatan, dia
tidak dapat mempelajari apa-apa”
“Tiada yang lebih indah daripada kasih seorang sahabat, sahabat menaruh
kasih di setiap waktu selalu ada dalam setiap kesukaran”
“Sahabat adalah dia yang tahu apa yang dia miliki ketika bersamamu,
bukan dia yang menyadari siapa dirimu setelah dia kehilanganmu.”
“Sahabat adalah mereka yang tahu semua kekuranganmu, namun tetap memilih
bersamamu ketika orang lain meninggalkanmu.”
“Ketika keadaan mengharuskan menangis maka menangislah, kerena menangis
bukanlah tanda orang lemah”
“Sahabat adalah dia yang tahu kekuranganmu, tapi menunjukkan
kelebihanmu. Dia yang tahu ketakutanmu, tapi menunjukkan keberanianmu.”
“Sahabat terbaik adalah dia yang dapat duduk berayun-ayun di beranda
bersamamu, tanpa mengucapkan sepatah katapun, dan kemudian kamu
meninggalkannya dengan perasaan telah bercakap-cakap lama dengannya”
“Sesuatu yang baik, belum tentu benar. Sesuatu yang benar, belum tentu
baik. Sesuatu yang bagus, belum tentu berharga. Sesuatu yang
berharga/berguna, belum tentu bagus.”
“Sahabat selalu ada untukmu, ketika kamu punya masalah. Bahkan terkadang
memberi saran yang bodoh hanya tuk lihat kamu tertawa.”
“Kawan sejati ialah orang yang mencintaimu meskipun telah mengenalmu
dengan sebenar-benarnya iaitu baik dan burukmu”
“Jangan sesekali menyalahkan kesilapan diri sendiri kepada orang lain
kerana orang yang tidak mengakui kelemahan diri sukar untuk berjaya.”
“Jangan banggakan apa yang kamu punya. Banggakan bagaimana caramu
mendapatkan apa yang kamu punya. Lakukan apapun yang kamu suka. Karena
kamu tak akan merasa terpaksa pun jika kamu gagal tak akan merasa
kecewa.”
“Teman itu seperti bintang Tak selalu nampak Tapi selalu ada dihati,
Sahabat akan selalu menghampiri ketika seluruh dunia menjauh Karena
persahabatan itu seperti tangan dengan mata Saat tangan terluka, mata
menangis Saat mata menangis, tangan menghapusnya”
“Jangan hianati dia! karena dialah yang selalu ada sebagai penggantimu,
karena dia sahabatmu!”
“Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari
kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita
memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih
dari orang lain, tetapi justru ia berinisiatif memberikan dan mewujudkan
apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya”
“Persahabatan diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka,
dihibur-disakiti, diperhatikan-dikecewakan, didengar-diabaikan,
dibantu-ditolak, namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukan dengan
tujuan kebencian”
“Kau tahu seseorang adalah sahabat sejati ketika kau akan menangis, dia
mengatakan hal-hal yang paling konyol hanya untuk melihatmu tersenyum”
“Meskipun bermil-mil jarak yang memisahkan, Sahabat tidak pernah
terpisah karena persahabatan tidak diukur dengan jarak melainkan dengan
hati.”
“Jangan berjalan di belakangku, aku tak ingin memimpin. Jangan berjalan
di depanku, aku tak ingin mengikuti. Berjalanlah di sampingku dan
jadilah temanku”
“Masa-masa indahku telah berubah dari tawa menjadi kenangan.
Sahabat-sahabat baikku telah berubah dari teman menjadi keluarga”
“Orang yang paling mengesankan dalam hidup akan menjadi sahabat yang
menyayangimu ketika orang-orang tidak lagi menyayangimu”
“Sahabat layaknya dinding. Kadang kau bersandar di sana, dan kadang
cukup mengetahui bahwa ia selalu ada di sana.”
0 komentar: